Kali ini kita akan membahas tentang isim alat, iya seperti namanya isim alat adalah sebuah kata benda yang digunakan untuk menunjuk sebuah benda yang digunakan untuk melakukan perbuatan yang mempunyai objek. Bagaimana sangat menakjubkan kan Bahasa Arab itu? sampai alat saja ada pembahasannya tersendiri dalam ilmu sharaf, dan temen-temen akan lebih takjub lagi bahwa ternyata isim alat adalah isim atau kata benda yang lahir dari fi'il, maksudnya bagaimana? mari kita belajar lebih rinci tentang isim alat.
Pegertian Isim Alat
Pengertian isim Alat adalah kata benda yang biasanya diambil atau terbentuk dari Fi'il Tsulatsi Mujarrad (kata kerja yang terdiri dari hanya 3 huruf saja) yang muta’adi (kata kerja yang membutuhkanobjek) untuk menunjukan suatu alat yang pasti perbuatan tersebut membutuhkan alat, contoh seperti
المِبْرَدُ 'pendingin'
المِنْشَارُ 'gergaji'
المِكْنَسَةُ 'sapu'
perhatikan contoh tiga kata di atas, ketiganya sama sama terbentuk dari perkerjaan yang juga membutuhkan alat, contoh:
- Pendingin = tebentuk dari kata kerja 'mendinginkan', karena memang untuk mendinginkan pasti membutuhkan sebuah alat, dan alatnya sudah pasti adalah 'pendingin'.
- Sapu = terbentuk dari kata kerja 'menyapu', dan sudah pasti bahwa jika kita menyapu maka kita butuh alat yang namanya juga 'sapu'.
- Gergaji = terbentuk dari kata 'menggergaji', dan alat yang digunakan untuk menggergaji adalah gergaji.
jadi sudah jelas ya, isim alat itu terbentuk dari fi'il atau kata kerja, dalam bahasa Arab isim Alat biasanya terbentuk dari fi'il tsulasy mujarrad muta'ady (kata kerja yang terbentuk dari tiga huruf saja dan kata kerja tersebut membutuhkan objek), mari kita lihat contoh lain dengan Bahasa Arab:
Terkadang Isim Alat terbentuk dari selain Tsulatsi Al Mujarrad :
المِئْزَرُ (kain penutup)
المِئْضَأة (tempat berwudhu)
المِحْراكُ (Alat pengupak api)
المعْلاق (penggantung)
المِمْلسة (kayu yang dibuat untuk meratakan tanah)
المِصْبَاحُ (lampu)
المِدْخَنَة (tempat bara api)
المزْرَبُ (saluran air)
Di Mesir Para ahli bahasa Arab membolehkan atas penggunaan wazan FA’A’LAH 'فَعَّالَةٌ' untuk menunjukkan arti alat.
Contoh:
ثَلَّاجَة lemari es
غَسَّالَة pencuci
شَوَّايَة pemanggang daging
خَرَّامَة alat mengebor
Wazan Isim Alat
Isim alat memiliki tiga wazan, yaitu:
1. مِفْعَلٌ
Contoh kata yang mengikuti wazan di atas:
مِرْقَمٌ (Alat untuk memberi nomer 'pena,pensil,dsb')
مِبْضَعٌ (alat untuk memotong 'pisau,silet,dsb')
مِقَصٌّ (Gunting)
2. مِفْعَلَةٌ
contoh kata yang mengikuti wazan di atas:
مِكْنَشَةٌ (Sapu)
مِنَشَّة (alat untuk mengusir lalat)
مِشْرَبَةٌ (alat untuk minum 'gelas')
3. مِفْعَالٌ
contoh kata yang mengikuti wazan di atas:
مِفْتَاحٌ (kunci)
مِجْذافٌ (dayung)
مِغْرَافٌ (gayung)
Namun adapula isim alat yang keluar dari perkataan orang Arab yang musytaq (terbentuk dari wazan) atau selain wazan-wazan di atas, yaitu:
مُنْخُلٌ (layar)
مُسْعَطٌ (kotak tembakau)
مُكْحُلَةٌ (sebuah toples di mana kohl disediakan)
مِدَقٌّ (palu)
Terkadang juga isim alat terbentuk dari isim jamid (isim yang tidak bisa ditashrif ) atau isim yang tidak terbentuk dari kata kerja dan tidak diambil dari wazan-wazan sebelumnya, contoh:
سِكِّيْنٌ pisau
شَوْكَةٌ senjata
قَلَمٌ pensil
فَأْسٌ palu
_____________
Referensi;
- Jamidud durus juz 1 hal. 204
No comments:
Post a Comment